6 bulan sudah Jaunty Jackalope menemani para penggemar Ubuntu. Kamis kemarin (29/10) Ubuntu 9.10 resmi dirilis, sesuai dengan janji dari Canonical Ltd., perusahaan pembuat distribusi Linux Ubuntu, yang akan merilis versi anyar Ubuntu tiap 6 bulan sekali.
Biasanya, Ubuntu hanya mengeluarkan rilis resmi dalam 2 versi: Ubuntu Desktop edition dan Ubuntu Server edition. Karmic Koala (nama kode Ubuntu 9.10) hadir sedikit istimewa, karena mengikut sertakan versi tambahan yang khusus ditujukan untuk pengguna netbook, namanya Ubuntu Netbook Remix. Sebenarnya Ubuntu Netbook Remix bukan benar-benar merupakan versi baru. Cuma saja, di rilis kali ini Remix dikatakan sudah seratus persen siap pakai dan bebas bug.
Menurut Jane Silber, Chief Operating Officer Canonical, Karmic Koala memiliki fitur-fitur yang lebih user friendly, termasuk waktu booting yang lebih cepat, dukungan terbaik untuk audio, dan tidak lupa perbaikan di sisi konektifitas. Sementara Remix hadir dengan konsep antarmuka yang dioptimalkan untuk layar kecil serta lebih ringan dalam hal konsumsi sumber daya.
Rilis Karmic Koala versi Ubuntu Server juga tak kalah menarik. Di sistem operasi server ini Canonical membenamkan fasilitas Ubuntu Enterprise Cloud (UEC) yang memungkinkan sebuah perusahaan membangun sistem cloud computing untuk jaringan privat maupun publik tanpa bantuan aplikasi pihak ketiga. Canonical mengklaim Ubuntu Server sebagai satu-satunya sistem operasi server yang dikemas dengan open source cloud.
Biasanya, Ubuntu hanya mengeluarkan rilis resmi dalam 2 versi: Ubuntu Desktop edition dan Ubuntu Server edition. Karmic Koala (nama kode Ubuntu 9.10) hadir sedikit istimewa, karena mengikut sertakan versi tambahan yang khusus ditujukan untuk pengguna netbook, namanya Ubuntu Netbook Remix. Sebenarnya Ubuntu Netbook Remix bukan benar-benar merupakan versi baru. Cuma saja, di rilis kali ini Remix dikatakan sudah seratus persen siap pakai dan bebas bug.
Menurut Jane Silber, Chief Operating Officer Canonical, Karmic Koala memiliki fitur-fitur yang lebih user friendly, termasuk waktu booting yang lebih cepat, dukungan terbaik untuk audio, dan tidak lupa perbaikan di sisi konektifitas. Sementara Remix hadir dengan konsep antarmuka yang dioptimalkan untuk layar kecil serta lebih ringan dalam hal konsumsi sumber daya.
Rilis Karmic Koala versi Ubuntu Server juga tak kalah menarik. Di sistem operasi server ini Canonical membenamkan fasilitas Ubuntu Enterprise Cloud (UEC) yang memungkinkan sebuah perusahaan membangun sistem cloud computing untuk jaringan privat maupun publik tanpa bantuan aplikasi pihak ketiga. Canonical mengklaim Ubuntu Server sebagai satu-satunya sistem operasi server yang dikemas dengan open source cloud.
0 comments:
Post a Comment